TransparanNews, Setelah empat bulan tanpa klub, Mario Balotelli akhirnya siap kembali ke Serie A Italia. Penyerang yang pernah digadang-gadang akan menjadi salah satu striker terbaik dunia ini telah meninggalkan klub Liga Super Turki, Adana Demirspor, karena cedera. Namun, kabar terbaru menyebutkan bahwa Balotelli segera bergabung dengan klub baru di tanah airnya.
Di musim terakhirnya bersama Adana Demirspor, pemain yang akrab disapa “Super Mario” ini berhasil mencetak tujuh gol dalam 16 pertandingan. Sayangnya, cedera lutut menghentikan momentum positifnya, dan klub memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya. Pada bulan Juni, Balotelli resmi meninggalkan Adana Demirspor sebagai agen bebas, dan selama empat bulan terakhir ia terus mencari klub yang cocok untuk melanjutkan kariernya.
Gambar Istimewa : akamaized.net
Kini, laporan dari media Inggris mengabarkan bahwa Balotelli siap kembali ke Italia dan bergabung dengan Genoa, tim yang saat ini tengah berjuang di zona degradasi Serie A. Genoa hanya berhasil memenangkan satu pertandingan liga musim ini dan berada di posisi yang kritis. Kehadiran Balotelli diharapkan mampu menambah daya serang mereka, mengingat lini depan Genoa yang kurang produktif.
Balotelli Mendapatkan Lampu Hijau dari Genoa
Menurut laporan yang diterima, petinggi klub Genoa sangat terkesan dengan hasil latihan pribadi Balotelli. Klub tersebut dikabarkan telah mengawasi perkembangannya dengan ketat sejak ia meninggalkan Turki dan kini sedang menunggu lampu hijau akhir untuk menandatangani kontrak. Jika transfer ini berhasil, Balotelli akan mengakhiri masa kosongnya dan mendapatkan kesempatan untuk bersinar kembali di Serie A.
Balotelli sendiri tidak menyembunyikan rasa antusiasnya untuk kembali ke kampung halaman. “Kembali ke Italia adalah sesuatu yang sangat saya nantikan,” ujar Balotelli dalam wawancara. Di usianya yang ke-34, Balotelli merasa masih memiliki banyak hal yang bisa ditawarkan kepada sepak bola Italia, terutama untuk klub seperti Genoa yang tengah membutuhkan penyelamat di lini depan.
Prestasi Balotelli di Serie A dan Jejak Kariernya
Mario Balotelli bukanlah nama asing di sepak bola Italia. Kariernya di Serie A dimulai bersama Inter Milan, di mana ia mencetak 28 gol dan 15 assist dalam tiga tahun. Kiprah terakhirnya di Serie A tercatat bersama Brescia pada musim 2019/2020, ketika ia mencetak lima gol dalam 19 pertandingan. Setelah itu, Balotelli sempat bermain di Serie B bersama Monza dan membantu klub tersebut mencapai babak play-off promosi.
Balotelli dikenal sebagai bomber andalan Italia, khususnya pada Piala Eropa 2012, di mana ia sukses membawa Italia ke final berkat gol-gol pentingnya. Selain sukses di tingkat klub, Balotelli juga memberikan kontribusi besar di tim nasional dengan 14 gol dalam 36 pertandingan. Momen paling ikoniknya terjadi saat ia mencetak dua gol spektakuler ke gawang Jerman di semifinal Euro 2012, yang membuat namanya semakin bersinar di kancah internasional.
Selain di Italia, Balotelli telah malang-melintang di sejumlah klub besar Eropa. Ia pernah memperkuat Manchester City di Premier League dan membantu klub tersebut meraih gelar liga pertama mereka. Selain itu, ia juga sempat bermain untuk Liverpool, AC Milan, dan klub Prancis, Nice.
Ambisi Balotelli untuk Kembali ke Timnas Italia
Meskipun usianya tidak lagi muda, Mario Balotelli masih menyimpan ambisi besar untuk kembali membela tim nasional Italia. Tahun lalu, ia sempat menyatakan bahwa dirinya masih memiliki harapan untuk dipanggil kembali ke timnas. “Saya ingin kembali pulih sepenuhnya dan bermain untuk Italia lagi. Itu selalu menjadi harapan saya,” ujar Balotelli. Jika ia mampu tampil impresif bersama Genoa, bukan tidak mungkin pintu timnas Italia akan terbuka kembali untuknya.
Genoa yang kini berada di papan bawah Serie A jelas membutuhkan sosok seperti Balotelli yang memiliki pengalaman dan naluri mencetak gol. Dengan kemampuan dan rekam jejaknya, Balotelli bisa menjadi solusi jangka pendek bagi Genoa untuk keluar dari zona degradasi. Tentunya, semua pihak berharap bahwa Super Mario mampu tampil gemilang dan kembali menunjukkan kelasnya di kancah sepak bola Italia.