TransparanNews, St James’ Park menjadi saksi laga dramatis antara Newcastle United dan Liverpool dalam lanjutan Premier League pekan ke-14, Kamis (5/12/2024) dini hari WIB. Pertandingan yang berlangsung sengit ini berakhir dengan skor 3-3, membuat Liverpool harus puas berbagi poin setelah kebobolan di menit akhir.
Pelatih Liverpool, Arne Slot, tidak dapat menyembunyikan rasa kecewanya. Tim berjuluk The Reds ini kehilangan peluang emas untuk mengamankan kemenangan setelah gol penyeimbang dari Fabian Schar pada menit ke-90 menghentikan laju kemenangan beruntun mereka di semua kompetisi.
Gambar Istimewa : voi.id
“Satu menit sebelum pertandingan berakhir dengan keunggulan 3-2, tiba-tiba skor berubah. Sangat mengecewakan kehilangan dua poin seperti ini,” ujar pelatih asal Belanda tersebut melalui pernyataan di laman resmi klub, Kamis (5/12/2024).
Babak Kedua Jadi Sorotan Positif
Meskipun hasil akhir tidak sesuai harapan, Slot tetap memuji performa timnya di babak kedua. Liverpool mampu bangkit setelah tertinggal lebih dulu di babak pertama.
“Setelah gol pertama kami, saya merasa permainan kami sangat mengesankan. Kami menciptakan banyak peluang yang luar biasa di babak kedua,” tambahnya.
Mohamed Salah menjadi sorotan utama berkat kontribusi dua golnya yang hampir membawa Liverpool meraih kemenangan. Sayangnya, pertahanan yang lengah di penghujung laga membuat tiga poin yang sudah di depan mata sirna.
Jalannya Pertandingan
Liverpool memulai laga dengan sulit. Gol pertama dari Alexander Isak di menit ke-35 membuat Newcastle unggul 1-0 di babak pertama. Namun, kebangkitan Liverpool terlihat di awal babak kedua. Curtis Jones mencetak gol penyeimbang pada menit ke-50, menghidupkan kembali peluang The Reds.
Newcastle kembali memimpin melalui Anthony Gordon di menit ke-62. Namun, keajaiban Salah muncul saat ia mencetak dua gol di menit ke-68 dan ke-83, membalikkan keadaan menjadi 3-2 untuk Liverpool.
Drama terjadi di penghujung laga ketika Fabian Schar mencetak gol di menit ke-90, memaksa hasil imbang. Gol tersebut tidak hanya menghentikan tujuh kemenangan beruntun Liverpool, tetapi juga menjadi momen pahit bagi pendukung tim tamu.
Klasemen dan Persaingan di Papan Atas
Meskipun gagal menang, Liverpool tetap kokoh di puncak klasemen sementara Premier League dengan 35 poin. Namun, hasil ini mempersempit jarak dengan pesaing utama.
Chelsea dan Arsenal, yang meraih kemenangan di pekan yang sama, kini hanya tertinggal tujuh poin di posisi kedua dan ketiga. Sementara itu, Manchester City di peringkat keempat masih mengejar dengan selisih sembilan poin.
Persiapan Derbi Merseyside
Setelah laga berat melawan Newcastle, Liverpool bersiap menghadapi pertandingan Derbi Merseyside melawan Everton di Goodison Park pada Sabtu (7/12/2024). Laga ini diprediksi akan menjadi ujian berat lainnya bagi Mohamed Salah dan kawan-kawan, terutama setelah kehilangan momentum dari hasil imbang melawan Newcastle.
Kemenangan menjadi target mutlak untuk menjaga jarak dari para pesaing di papan atas, sekaligus mengembalikan rasa percaya diri tim.
Hasil imbang melawan Newcastle menjadi peringatan bagi Liverpool untuk memperbaiki konsistensi di lini pertahanan, terutama saat menghadapi tekanan di menit-menit akhir. Meskipun demikian, performa lini serang yang dipimpin Salah tetap memberikan harapan besar bagi The Reds untuk melanjutkan perjuangan di Premier League musim ini.
Dengan jadwal padat dan persaingan ketat di papan atas, Liverpool harus segera bangkit untuk menjaga asa juara. Semua mata kini tertuju pada Derbi Merseyside yang akan menjadi panggung berikutnya bagi Arne Slot dan pasukannya.