TransparanNews, Kompetisi Liga 2 2024/2025 telah mencapai babak delapan besar. Sebanyak delapan tim terbaik dari tiga grup yang tersedia kini berjuang memperebutkan tiket promosi menuju kasta tertinggi, Liga 1 musim depan. Sayangnya, klub-klub bersejarah seperti PSMS Medan, Sriwijaya FC, Gresik United, dan Persipura Jayapura harus mengubur mimpi mereka lantaran gagal melangkah lebih jauh. Mereka kini berada di jalur playoff degradasi bersama klub-klub lain yang juga tidak lolos.
Gambar Istimewa : bakabar.com
Sementara itu, bursa transfer tengah musim Liga Indonesia menjadi momen penting bagi tim-tim Liga 1 untuk memperkuat skuat mereka. Beberapa pemain asing dari Liga 2 yang menunjukkan performa impresif akhirnya dilirik untuk berkompetisi di level lebih tinggi. Berikut adalah lima pemain asing Liga 2 yang direkrut oleh klub Liga 1 selama jendela transfer Januari 2025.
1. Renan Alves (Barito Putera)
Bek asal Brasil ini kembali ke Barito Putera setelah tampil solid bersama Bekasi FC di Liga 2. Meski gagal membawa timnya melaju ke babak delapan besar, Renan Alves mencatatkan performa mengesankan dengan 2 gol dan 1 assist dari 13 laga.
Bukan sosok asing bagi Barito Putera, Alves pernah memperkuat klub berjuluk Laskar Antasari pada 2021 hingga 2024, dengan torehan 81 penampilan dan 18 gol. Kini, pemain berusia 32 tahun tersebut diharapkan menjadi pilar utama di lini belakang Barito Putera untuk sisa musim ini.
2. Anderson (Barito Putera)
Selain Renan Alves, Barito Putera juga mendatangkan Anderson, bek tengah Brasil berusia 31 tahun dari Persela Lamongan. Anderson memainkan peran krusial dalam perjalanan Persela ke babak delapan besar Liga 2, tampil hampir di seluruh pertandingan.
Anderson memulai karier di Liga Indonesia bersama Persik Kediri pada Januari 2023 setelah bermain di beberapa liga Eropa, seperti Spanyol, Malta, dan Yunani. Pengalaman internasionalnya diharapkan mampu memperkuat sektor pertahanan Barito Putera.
3. Matías Mier (Barito Putera)
Pemain asal Uruguay ini langsung mencuri perhatian setelah mencetak 2 gol dan 1 assist dalam dua laga awalnya bersama Barito Putera di Liga 1. Sebelumnya, Matías Mier bermain gemilang di Liga 2 bersama salah satu tim papan tengah.
Matías memiliki rekam jejak apik di Indonesia, pertama kali bergabung dengan Bhayangkara FC pada Januari 2023. Meski Bhayangkara FC harus terdegradasi, Matías mencatatkan 10 gol dan 5 assist dalam satu musim, membuktikan kualitasnya sebagai pemain sayap yang mematikan.
4. Matheus Silva (PSM Makassar)
PSM Makassar menambah daya gedor lini depan mereka dengan merekrut Matheus Silva dari PSKC Ciamis. Striker berusia 28 tahun ini sebelumnya menjadi andalan di Liga 2 dengan torehan 9 gol dan 2 assist dalam 12 pertandingan.
Namun, persaingan ketat di lini depan PSM membuat Matheus baru bermain selama 12 menit dalam dua laga pertamanya. Dengan rekan setim seperti Balotelli dan Nermin Haljeta, Matheus harus bekerja keras untuk mendapatkan tempat utama.
5. Jhon Cley (Persis Solo)
Gelandang serang asal Brasil, Jhon Cley, menjadi andalan baru Persis Solo setelah didatangkan dari Bekasi FC. Sebelum bergabung, Cley mencatatkan 3 gol dan 3 assist dalam 15 laga Liga 2.
Cley langsung menunjukkan kontribusi besar dalam debutnya di Liga 1, membantu Persis Solo menang 2-1 atas PSIS Semarang. Dengan pengalaman dan kualitasnya, Cley diharapkan membawa dampak signifikan untuk membantu Persis keluar dari zona degradasi.
Arah Baru Pemain Liga 2 di Liga 1
Kehadiran pemain asing dari Liga 2 seperti Renan Alves, Anderson, dan Matías Mier menunjukkan bahwa kasta kedua liga Indonesia memiliki talenta yang layak bersaing di Liga 1. Apakah kelima pemain ini mampu memberikan dampak besar bagi klub baru mereka? Hanya waktu yang akan menjawab.