“Kami melihat Pak Prabowo sebagai seorang patriot sejati dan pejuang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Beliau adalah Purnawirawan TNI Bintang 4 yang tentunya memiliki nasionalisme tinggi. Kami yakin kepemimpinan beliau, baik di dalam maupun luar negeri, akan membawa perubahan positif yang signifikan bagi bangsa ini,” ujar Jazuli.
Menurut Jazuli, Indonesia saat ini membutuhkan kepemimpinan yang kuat untuk bisa bangkit menjadi negara berdaulat di segala bidang. Tidak hanya itu, Jazuli juga menekankan pentingnya kepemimpinan transformasional, yaitu kepemimpinan yang memiliki visi, mampu menginspirasi, dan membangun kolaborasi dengan berbagai elemen bangsa.
“Sudah saatnya Indonesia bergerak menuju era baru sebagai negara maju. Dengan segala potensi sumber daya manusia, kekayaan alam, serta posisi geostrategis dan geopolitik yang dimiliki, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi negara yang tidak hanya maju, tetapi juga mensejahterakan rakyatnya,” tegas Jazuli.
Empat Fokus Utama Pemerintahan Prabowo
Fraksi PKS menyoroti empat fokus utama yang harus menjadi prioritas Presiden Prabowo dan kabinetnya agar Indonesia dapat melangkah lebih jauh di bawah kepemimpinan baru ini.
Pertama, fokus pada penguatan fundamental ekonomi melalui transformasi struktural yang berpihak pada ekonomi kerakyatan. Menurut Jazuli, pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan harus menjadi tujuan utama, di mana prinsip pemerataan dan keadilan sosial menjadi kunci. Meski investasi dan modal asing tetap dibutuhkan, ia menekankan bahwa pembangunan ekonomi harus tetap berorientasi pada kesejahteraan masyarakat luas.
Gambar Istimewa : rmol.id
Kedua, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Indonesia tengah berada dalam masa bonus demografi, di mana jumlah penduduk usia produktif sangat tinggi. Ini adalah kesempatan besar yang harus dimanfaatkan melalui pembangunan sektor pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang lebih sistematis, terarah, dan terukur. “Desain kurikulum dan pelatihan yang tepat akan menjadi kunci keberhasilan kita dalam menghadapi persaingan global,” tambah Jazuli.
Ketiga, Jazuli menggarisbawahi pentingnya fokus pada kedaulatan pangan. Indonesia sebagai negara agraris dan maritim terbesar di dunia harus bisa mandiri dalam hal pangan. Tidak hanya itu, dengan reformasi agraria dan penerapan teknologi pertanian modern, Indonesia berpotensi menjadi lumbung pangan dunia. Ia menambahkan bahwa pemberdayaan petani, khususnya petani milenial, serta perluasan lahan pertanian harus menjadi agenda utama untuk mencapai tujuan ini.
Keempat, Jazuli menyoroti pentingnya diplomasi internasional yang determinatif untuk kepentingan nasional. Dengan latar belakang dan reputasi internasional yang luas, Jazuli yakin Prabowo Subianto mampu mengangkat posisi Indonesia di kancah global. “Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo bukan hanya akan disegani, tetapi juga bisa kembali memimpin di tingkat regional bahkan global,” ujarnya.
Visi Indonesia dalam Tata Dunia yang Lebih Adil
Fraksi PKS juga optimis bahwa di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto, Indonesia akan memainkan peran penting dalam menciptakan perdamaian dunia. Dengan pendekatan yang jelas dalam menjaga ketertiban dunia dan melawan segala bentuk penindasan, Prabowo diharapkan mampu memimpin upaya global dalam menciptakan tata dunia yang adil, damai, dan tertib.
Jazuli menambahkan bahwa Prabowo memiliki komitmen yang kuat dalam mendukung kemerdekaan Palestina dan melawan penjajahan, sesuai dengan amanat konstitusi UUD 1945. Hal ini mencerminkan visi Indonesia sebagai negara yang selalu berdiri di garis depan dalam perjuangan hak-hak kemanusiaan.
Harapan untuk Pemerintahan Baru
Dalam kesempatan yang sama, Fraksi PKS juga menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming sebagai pemimpin Indonesia periode 2024-2029. Jazuli berharap pemerintahan baru ini mampu membawa Indonesia menjadi negara yang kuat, berdaulat, dan mensejahterakan rakyatnya.
“Selamat kepada Pak Prabowo dan Pak Gibran. Kami optimis, Indonesia akan melangkah lebih maju, rakyatnya akan semakin adil, makmur, dan sejahtera,” tandas Jazuli.
