Karier Politik Zulhas yang Penuh Pengalaman
Zulkifli Hasan telah melalui perjalanan politik yang panjang dan beragam. Karier politiknya dimulai di PAN, di mana ia menjabat sebagai Ketua Umum PAN sejak tahun 2015. Pengalaman politiknya semakin kaya dengan jabatan-jabatan strategis yang pernah ia emban, termasuk Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada periode 2009-2014 di era Susilo Bambang Yudhoyono. Di era Jokowi, Zulhas sempat kembali menjadi bagian dari kabinet sebagai Menteri Perdagangan, yang mengukuhkan posisinya sebagai figur penting dalam pemerintahan.
Gambar Istimewa : pajak.com
Sebagai tokoh sentral di PAN, Zulhas juga pernah dipercaya sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dari 2014 hingga 2019, sebelum kemudian berlanjut menjadi Wakil Ketua MPR pada 2019 hingga 2022. Pengalaman kepemimpinan di MPR ini menambah bobotnya sebagai tokoh berpengaruh di dunia politik.
Selain di politik, kehidupan pribadi Zulhas juga sering disorot, terutama melalui putrinya, Zita Anjani, yang turut aktif di dunia politik dan saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.
Latar Belakang Pendidikan dan Dunia Bisnis
Sebelum terjun penuh ke dunia politik, Zulhas memiliki latar belakang pendidikan yang mendukung kariernya di sektor bisnis. Ia meraih gelar S2 dari Sekolah Tinggi Manajemen PPM dan mengawali kariernya sebagai pegawai negeri sipil (PNS). Setelah beberapa waktu, Zulhas memutuskan beralih ke dunia bisnis dan sukses menapaki karier sebagai pengusaha.
Sebagai pengusaha, Zulhas pernah menduduki posisi penting di berbagai perusahaan. Di antara jabatan yang pernah ia emban adalah sebagai Presiden Direktur di PT Batin Eka Perkasa (1988-2004), PT Panamas Mitra Inti Lestari (1997), dan PT Sarana Bina Insani (1999). Tak hanya itu, ia juga pernah menjabat sebagai Komisaris Utama di PT Hudaya Safari Utama dan PT Batin Eka Perkasa pada tahun 2004. Pengalaman bisnis ini menjadi modal penting bagi Zulhas dalam mengelola berbagai tugasnya di pemerintahan.
Harta Kekayaan Zulhas Capai Rp32,6 Miliar
Sebagai pejabat publik, Zulhas wajib melaporkan harta kekayaannya melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Berdasarkan laporan LHKPN tahun 2023, Zulhas tercatat memiliki harta kekayaan yang mencapai Rp32.612.623.467 atau sekitar Rp32,6 miliar. Kekayaan ini mencakup aset berupa tanah, bangunan, kendaraan, serta harta lainnya.
Harta kekayaan Zulhas terbagi dalam beberapa aset. Ia memiliki delapan bidang tanah dan bangunan di wilayah Jakarta Timur dan Bogor dengan total nilai mencapai Rp13.245.108.000. Selain itu, ia juga memiliki dua unit mobil Toyota Alphard yang masing-masing merupakan keluaran tahun 2009 dan 2019, dengan nilai Rp200.000.000 dan Rp800.000.000.
Tugas Berat sebagai Menko Pangan
Sebagai Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulhas memiliki tantangan besar dalam memastikan ketahanan pangan di Indonesia tetap terjaga. Isu pangan menjadi perhatian utama pemerintahan Prabowo, mengingat tantangan global yang dihadapi dalam sektor pangan, termasuk ancaman perubahan iklim, fluktuasi harga komoditas, dan potensi krisis pangan yang memengaruhi negara-negara di dunia. Dalam kapasitasnya sebagai Menko Pangan, Zulhas diharapkan dapat membawa solusi konkret untuk menghadapi berbagai masalah ini dan meningkatkan produksi pangan nasional.
Langkah-langkah yang diambil Zulhas dalam peran barunya akan menjadi perhatian publik, terutama mengingat besarnya harapan masyarakat terhadap stabilitas dan ketersediaan pangan di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi saat ini. Sebagai Menko Pangan, Zulhas diharapkan dapat memperkuat koordinasi antar lembaga yang terkait dengan bidang pangan, serta bekerja sama dengan kementerian lain untuk menciptakan kebijakan pangan yang pro rakyat.
Harapan Masyarakat dan Tantangan di Depan
Masyarakat menaruh harapan besar kepada Zulhas untuk membawa stabilitas pangan di tengah tantangan global. Kemampuan Zulhas dalam mengelola bidang ini diharapkan dapat membantu Indonesia mencapai swasembada pangan dan mengurangi ketergantungan impor. Tantangan ini tidak mudah, namun dengan pengalaman dan dukungan yang ia miliki, Zulhas diyakini mampu mengemban amanah tersebut dengan baik.
Dengan jejak panjang dan beragam di bidang politik dan bisnis, Zulkifli Hasan kini menghadapi salah satu tantangan terberat dalam kariernya. Jabatan sebagai Menko Pangan ini menjadi kesempatan bagi Zulhas untuk membuktikan komitmennya dalam memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara, terutama dalam memastikan rakyat Indonesia dapat menikmati ketahanan pangan yang kokoh dan berkelanjutan.
