TransparanNews, JAKARTA — PT Jasamarga Transjawa Tol, bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM), saat ini tengah melakukan perbaikan penting pada jembatan di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Proses perbaikan ini diperkirakan akan berlangsung dari Senin, 4 November 2024 hingga Jumat, 8 November 2024 pukul 14.00 WIB, dengan fokus lokasi di KM 62+720 arah Jakarta, tepatnya di lajur 4.
Langkah perbaikan ini menjadi bagian dari upaya pemeliharaan berkelanjutan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para pengguna jalan tol. Amri Sanusi, selaku Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol, menegaskan bahwa rekonstruksi ini dilakukan demi menjaga kualitas infrastruktur yang melintasi jalur padat ini, terutama mengingat banyaknya kendaraan yang melewati ruas tol Jakarta-Cikampek setiap harinya.
“Mitigasi dan Pengaturan Arus Lalu Lintas untuk Meminimalkan Kemacetan”
Dalam keterangannya, Amri Sanusi menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan beberapa langkah mitigasi untuk mengantisipasi dampak kemacetan di sekitar area pekerjaan. Di antara langkah tersebut adalah pengalihan arus lalu lintas sebelum area kerja, serta penyesuaian area kerja agar tetap memadai bagi pengguna jalan yang melintas.
“Kami juga telah menyiapkan skema contraflow yang akan diterapkan jika kondisi lalu lintas mulai padat,” ujarnya. Selain itu, pihak Jasamarga Transjawa Tol juga berkoordinasi secara intensif dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya (PJR) dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) untuk memastikan arus lalu lintas tetap terkendali selama proses perbaikan berlangsung. Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan pengguna jalan dapat melewati jalur tersebut dengan aman meskipun ada pekerjaan yang sedang berlangsung.
Pemasangan Informasi untuk Sosialisasi kepada Pengguna Jalan
PT Jasamarga Transjawa Tol tidak hanya melakukan koordinasi internal, tetapi juga menyiapkan berbagai media informasi untuk memberitahukan pengguna jalan tentang adanya pekerjaan ini. Beberapa media luar ruang seperti spanduk imbauan dan Dynamic Message Sign (DMS) telah dipasang di sekitar ruas tol, baik di arah Jakarta maupun arah Cikampek, agar pengguna jalan lebih waspada.
Gambar Istimewa : voi.id
“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan oleh pengguna jalan selama proses perbaikan ini,” kata Amri. Ia juga menambahkan bahwa perbaikan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas jalan tol dan mengurangi potensi kerusakan di masa depan, sehingga pelayanan jalan tol tetap optimal bagi para penggunanya.
Imbauan bagi Pengguna Jalan untuk Mengantisipasi Perjalanan
Sebagai bentuk tanggung jawab, PT Jasamarga Transjawa Tol juga mengimbau para pengguna jalan untuk mempersiapkan perjalanan mereka dengan lebih matang. Beberapa tips yang disampaikan antara lain memastikan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan saldo uang elektronik mencukupi, serta mengisi daya baterai dan bahan bakar sebelum memasuki tol.
Selain itu, pengguna jalan diminta untuk berhati-hati dan menaati rambu-rambu di sekitar area pekerjaan demi keamanan bersama. “Kami berharap semua pengguna jalan dapat mendukung kelancaran perbaikan ini dengan bersikap disiplin selama melintas di area tersebut,” imbuh Amri.
Kapan Perbaikan akan Berakhir dan Dampaknya bagi Pengguna Jalan
Perbaikan ini dijadwalkan selesai pada Jumat, 8 November 2024 pukul 14.00 WIB, namun pengguna jalan tetap disarankan untuk memantau informasi terbaru melalui media sosial resmi Jasamarga, aplikasi MyJasaMarga, serta layanan call center mereka. Jika perbaikan selesai lebih cepat atau ada perkembangan lain yang perlu diperhatikan, PT Jasamarga Transjawa Tol akan segera memberikan informasi terbaru.
Perbaikan jembatan di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek ini diharapkan tidak hanya meningkatkan ketahanan jalan, tetapi juga mendukung kelancaran perjalanan para pengguna dalam jangka panjang. “Setelah perbaikan ini rampung, kami berharap tidak ada lagi hambatan bagi pengguna jalan yang melintasi tol Jakarta-Cikampek,” tutup Amri.
