TransparanNews, Sejumlah mantan Gubernur DKI Jakarta berkumpul di Balai Kota DKI Jakarta pada Selasa (31/12/2024), menciptakan suasana penuh keakraban dalam acara bertajuk Bentang Harapan JAKasa. Acara ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan menyambut Tahun Baru 2025 sekaligus momentum refleksi menuju Jakarta yang akan berusia lima abad pada tahun 2027.
Acara Bentang Harapan JAKasa menghadirkan simbolis pembentangan kain putih sepanjang 500 meter yang ditulisi harapan-harapan untuk masa depan Jakarta. Kegiatan ini menjadi wadah kolaborasi lintas generasi dalam membangun visi bersama untuk kota metropolitan ini.
Kehadiran Para Tokoh di Balai Kota
Pantauan langsung dari lokasi menunjukkan, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tiba di Balai Kota pada pukul 15.28 WIB. Kehadirannya disambut hangat oleh Penjabat (Pj) Gubernur Teguh Setyabudi dan Sekretaris Daerah (Sekda) Marullah Matali. Tidak lama setelah itu, mantan Gubernur Sutiyoso juga tampak hadir di Pendopo Balai Kota.
Gambar Istimewa : dprd-dkijakartaprov.go.id
“Apa kabar semuanya?” sapa Anies kepada awak media dengan senyumnya yang khas.
Di dalam Pendopo, sudah hadir pula tokoh-tokoh penting lainnya, termasuk Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat, serta pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, Pramono Anung dan Rano Karno. Mantan calon Wakil Gubernur Kun Wardana juga turut hadir. Suasana semakin hangat ketika mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria tiba di lokasi pada pukul 15.37 WIB.
Percakapan Penuh Keakraban
Momen menarik terjadi di dalam Pendopo ketika Anies, Pramono, dan Rano terlihat berbincang hangat. Senyum lebar dan gelak tawa menghiasi interaksi mereka, seolah mengisyaratkan kerinduan yang terobati dalam pertemuan tersebut. Rano pun memanggil Ahok untuk bergabung dalam obrolan mereka. Tidak ketinggalan, Ahok mengajak Sutiyoso untuk turut serta.
Kehangatan semakin terasa ketika mereka semua berdiri bersama untuk berfoto. Sorak sorai dan tepuk tangan meriah dari tamu undangan menggema, menandai kebersamaan yang penuh harmoni di penghujung tahun.
Bentang Harapan untuk Jakarta
Bentang Harapan JAKasa menjadi simbol optimisme dan harapan baru untuk Jakarta. Dengan kain putih sepanjang 500 meter, para peserta acara menuliskan cita-cita dan harapan mereka untuk kota ini. Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi pengingat bagi semua pihak untuk terus bekerja sama demi masa depan Jakarta yang lebih baik.
Penjabat Gubernur Teguh Setyabudi dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi lintas generasi. “Jakarta tidak hanya milik kita hari ini, tetapi juga generasi mendatang. Mari kita wujudkan kota yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Refleksi di Akhir Tahun
Acara ini tidak hanya menjadi ajang reuni bagi para mantan pemimpin DKI Jakarta tetapi juga momen refleksi atas perjalanan panjang ibu kota. Kehangatan yang tercipta di tengah para tokoh ini menunjukkan bahwa meskipun berbeda latar belakang dan era kepemimpinan, mereka tetap memiliki tujuan yang sama: menjadikan Jakarta lebih baik.
Dengan semangat yang terjalin di Bentang Harapan JAKasa, Jakarta menyongsong Tahun Baru 2025 dengan penuh harapan. Momen-momen seperti ini menjadi pengingat bahwa kerja sama dan kebersamaan adalah kunci utama dalam menghadapi tantangan masa depan. Selamat Tahun Baru, Jakarta!