TransparanNews, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan tanggapan terkait dugaan keterlibatan pimpinan lembaga antirasuah dalam perintangan penyidikan kasus suap eks caleg PDIP, Harun Masiku. Kasus ini kembali mencuat setelah muncul pertanyaan mengenai sejauh mana keterlibatan pihak internal KPK.
Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan penyelidikan untuk memastikan semua fakta terungkap. “Apakah ada keterlibatan pimpinan sebelumnya? Itu akan kita lihat dalam proses penyidikan yang sedang berjalan,” ungkap Tessa saat ditemui di Gedung Merah Putih pada Jumat (3/1/2025).
Pendalaman Kasus Secara Komprehensif
Tessa menjelaskan bahwa saat ini penyidik tengah fokus pada inti perkara, yakni mengusut aliran dana dan pihak-pihak yang diduga terlibat. Namun, ia belum dapat memastikan apakah akan ada tersangka baru, baik dari kalangan internal KPK maupun eksternal.
“Saya belum bisa menyampaikan apakah ada tersangka lain, baik itu dari internal maupun eksternal. Saat ini, kami masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya.
Meski demikian, Tessa menjamin bahwa pendalaman kasus akan dilakukan secara menyeluruh dan transparan. Hal ini untuk memastikan setiap pihak yang terlibat bertanggung jawab sesuai hukum yang berlaku.
“Yang pasti, proses perintangan penyidikan ini sudah diketahui ada tersangkanya. Walaupun bukan berasal dari internal KPK, sampai saat ini belum ditemukan bukti keterlibatan lebih luas,” tambahnya.
Kewenangan Dewan Pengawas KPK
Ketika ditanya mengenai peran Dewan Pengawas (Dewas) KPK dalam menindaklanjuti dugaan ini, Tessa menyebutkan bahwa Dewas akan bertindak sesuai dengan kewenangan mereka. Namun, ia menggarisbawahi bahwa segala proses akan disesuaikan dengan temuan di lapangan.
“Dewan Pengawas memiliki peran penting, tetapi kita harus menunggu hasil dari proses penyidikan terlebih dahulu. Semua langkah akan diambil berdasarkan fakta yang ada,” jelasnya.
Kasus Harun Masiku yang Belum Tuntas
Kasus Harun Masiku sendiri menjadi sorotan publik sejak beberapa tahun lalu. Harun, yang merupakan eks calon legislatif dari PDIP, diduga terlibat dalam kasus suap untuk memuluskan langkahnya menjadi anggota DPR RI melalui jalur pergantian antarwaktu. Meskipun sejumlah tersangka telah ditetapkan, termasuk beberapa pejabat penting, keberadaan Harun Masiku hingga kini masih menjadi misteri.
Penyelidikan KPK terhadap kasus ini sempat menghadapi sejumlah tantangan, termasuk dugaan perintangan penyidikan yang melibatkan pihak internal dan eksternal. Namun, KPK berkomitmen untuk mengungkap kebenaran tanpa pandang bulu.
Harapan Publik Akan Transparansi
Masyarakat berharap agar KPK tetap konsisten dalam menjalankan tugasnya. Dengan munculnya dugaan baru ini, banyak pihak mendesak agar KPK segera menyelesaikan kasus Harun Masiku yang telah lama menggantung. Transparansi dan integritas menjadi kunci agar kepercayaan publik terhadap lembaga ini tetap terjaga.
“Kami minta masyarakat bersabar. Semua hasil penyelidikan akan kami sampaikan pada waktu yang tepat,” tutup Tessa.
Dengan upaya penyelidikan yang terus dilakukan, publik berharap kasus ini dapat menjadi momentum bagi KPK untuk menunjukkan keberanian dan konsistensinya dalam menegakkan hukum, tanpa intervensi dari pihak manapun.