Indonesia Yakin Pertahankan Gelar Juara Umum di WorldSkills ASEAN 2025

TransparanNews, Jakarta – Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), optimis mampu mempertahankan gelar juara umum pada ajang WorldSkills ASEAN 2025 yang akan digelar di Filipina.

Redaksi

TransparanNews, Jakarta – Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), optimis mampu mempertahankan gelar juara umum pada ajang WorldSkills ASEAN 2025 yang akan digelar di Filipina. Setelah sukses meraih gelar tersebut pada kompetisi tahun 2023 di Singapura, Indonesia kini mempersiapkan kompetitor yang siap bertanding di tingkat ASEAN. Para peserta yang terpilih merupakan hasil seleksi ketat dari berbagai provinsi, dan mereka diharapkan mampu mengulang kesuksesan yang telah diraih sebelumnya.

Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas), Agung Nur Rohmad, menyatakan bahwa seluruh peserta harus mempersiapkan diri sebaik mungkin agar Bendera Merah Putih dapat kembali berkibar sebagai simbol kemenangan di ajang internasional ini. “Kita semua harus optimis bahwa adek-adek semua mampu mengibarkan Bendera Merah Putih, artinya menjadi juara umum di WorldSkills ASEAN 2025 di Filipina,” ujar Agung.

Seleksi Ketat dan Optimisme Tinggi

Menurut Agung, para calon kompetitor yang akan bertanding di Filipina telah melalui seleksi nasional yang diadakan di berbagai daerah di Indonesia. Seleksi ini bertujuan untuk memilih peserta terbaik yang memiliki keahlian sesuai dengan standar internasional. Agung menyampaikan bahwa pengalaman sebagai juara umum di ajang sebelumnya menjadi modal penting bagi Indonesia dalam menghadapi persaingan di tahun 2025.

Gambar Istimewa : klik7tv.co.id

“Melalui seleksi nasional ini, kita berharap bisa mencapai puncak prestasi dalam pembinaan pelatihan vokasi. Ini adalah hasil dari kerja keras seluruh provinsi yang mendukung pengembangan keterampilan anak bangsa,” lanjut Agung. Ia juga menegaskan bahwa kompetisi ini sejalan dengan arahan Menteri Ketenagakerjaan, Yasserli, yang ingin meningkatkan kompetensi masyarakat Indonesia agar lebih kompetitif di pasar global.

Agung juga memberikan motivasi kepada peserta seleksi nasional agar mereka bertanding dengan semangat tinggi dan menjunjung sportivitas. “Selamat bertanding kepada calon kompetitor. Bertandinglah penuh dengan semangat, raih prestasi setinggi-tingginya, dan jadikan ajang ini sebagai sarana untuk meningkatkan kompetensi,” pesan Agung.

Persiapan di Berbagai Bidang Kejuruan

Seleksi nasional calon kompetitor WorldSkills ASEAN 2025 akan diikuti oleh 237 peserta yang berlaga dalam berbagai kejuruan. Nantinya, akan dipilih tiga terbaik untuk setiap kejuruan individu dan dua terbaik untuk kategori tim. Seleksi nasional ini berlangsung dari 5 hingga 9 November 2024, dan para peserta akan bersaing ketat dalam berbagai bidang.

Indonesia rencananya akan mengikuti 27 kejuruan di WorldSkills ASEAN 2025, antara lain:

  • Refrigeration dan AC
  • Electronic
  • Information Networking
  • Autonomous Model Robotic
  • Industrial Automation
  • Bakery
  • Hairdressing
  • Beauty Therapy
  • IT Network System
  • IT Software Solutions for Business
  • Web Technology
  • Graphic Design Technology
  • Mechanical Engineering CAD
  • Cyber Security
  • Internet of Things
  • Restaurant Services
  • Carpentry
  • Cabinet Making
  • Hotel Reception
  • Cooking
  • Electrical Installation
  • Welding
  • Mechatronic
  • Industrial Control
  • Automobile Technology
  • Fashion Technology
  • CNC Maintenance

Fokus pada Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia

Selain mempersiapkan kompetitor yang kompeten, Kemenaker juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelatihan vokasi di Indonesia. Direktur Bina Standardisasi Kompetensi dan Program Pelatihan, Moh. Amir Syarifudin, menambahkan bahwa ajang WorldSkills ini juga berfungsi sebagai barometer keberhasilan pembinaan vokasi di tingkat daerah. Setiap provinsi diharapkan bisa mempersiapkan peserta yang tidak hanya mahir dalam keahlian teknis tetapi juga siap bersaing di tingkat internasional.

“Seleksi nasional ini adalah refleksi dari keberhasilan pelatihan vokasi di masing-masing provinsi. Dengan semakin banyaknya daerah yang aktif dalam pembinaan vokasi, kita optimis Indonesia akan terus mencetak talenta-talenta unggul yang mampu bersaing di pasar kerja global,” jelas Amir.

Semangat Juang untuk Meraih Prestasi

Ajang WorldSkills ASEAN tidak hanya sekadar kompetisi, tetapi juga peluang besar bagi anak bangsa untuk mengukir prestasi di kancah internasional. Selain membawa pulang medali, para peserta diharapkan bisa mengambil pengalaman dan pembelajaran dari ajang ini, yang dapat mereka terapkan dalam dunia kerja di masa depan. Kesuksesan Indonesia di ajang WorldSkills juga menunjukkan potensi sumber daya manusia Indonesia yang kompeten dan siap bersaing secara global.

Dengan segala persiapan dan optimisme tinggi, Indonesia berharap dapat mempertahankan gelar juara umum di WorldSkills ASEAN 2025 dan terus membuktikan bahwa generasi muda Indonesia memiliki keterampilan yang unggul. Kemenaker berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada seluruh kompetitor agar mereka dapat tampil maksimal dan membawa nama baik Indonesia.

Tetap semangat untuk para kompetitor, terus berlatih, dan raih prestasi tertinggi di WorldSkills ASEAN 2025!

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Ikuti kami :

Tags

Related Post