TransparanNews, Liverpool, 14 November 2024 — Mohamed Salah, bintang andalan Liverpool, menolak anggapan bahwa timnya merupakan underdog dalam perburuan gelar Liga Premier Inggris musim ini. Pemain berusia 32 tahun ini merasa keyakinan penuh pada kualitas tim yang dibangun di bawah asuhan pelatih Arne Slot, mengingat perjalanan gemilang Liverpool sejauh ini.
Musim 2024/25 telah berjalan sangat baik bagi Salah. Ia menunjukkan performa yang luar biasa dengan mencetak delapan gol dalam 11 pertandingan awal di Liga Premier, mengantar Liverpool ke puncak klasemen sementara. Tim Merseyside ini kini unggul lima poin dari Manchester City, yang tengah mengalami performa buruk dengan empat kekalahan berturut-turut di semua kompetisi.
Meskipun masa depan Salah di Liverpool sempat menjadi spekulasi lantaran kontraknya akan habis di akhir musim ini, sang pemain asal Mesir ini tampak tegas dengan komitmennya. Dalam wawancara bersama saluran YouTube resmi klub, Reds Roundtable, Salah mengungkapkan harapannya untuk membawa Liverpool kembali berjaya dan tak menganggap timnya pantas disebut sebagai underdog.
Gambar Istimewa : goal.com
“Saya sangat ingin memenangkan segalanya,” kata Salah dengan penuh semangat. “Saya bekerja keras setiap hari, dan saya tidak suka ide bahwa Liverpool dianggap underdog. Kami memiliki grup pemain yang luar biasa, di setiap posisi. Ada pemain yang, menurut saya, masuk dalam tiga terbaik di dunia,” jelasnya.
Liverpool Tunjukkan Performa Cemerlang di Liga Champions
Tak hanya di liga domestik, Liverpool juga menunjukkan dominasi di kompetisi Eropa. Klub ini telah memenangkan empat laga pertama di fase grup Liga Champions, termasuk kemenangan telak 4-0 melawan Bayer Leverkusen di Anfield. Dengan sejarah enam kali juara Liga Champions, Liverpool kini kokoh di puncak klasemen grup, mengungguli tim-tim seperti AC Milan, Bologna, dan RB Leipzig.
Salah dan rekan-rekannya menunjukkan konsistensi yang mengesankan, dan di bawah arahan Arne Slot, Liverpool tampaknya siap untuk menambahkan prestasi baru dalam sejarah panjang mereka di kancah sepak bola Eropa. Kehadiran pemain-pemain dengan kemampuan tinggi di berbagai posisi memberikan pondasi kuat bagi ambisi Liverpool untuk kembali merebut kejayaan di panggung Eropa dan domestik.
Fokus Mohamed Salah untuk Liverpool dan Tim Nasional
Saat ini, Mohamed Salah tengah memperkuat tim nasional Mesir dalam rangkaian kualifikasi Piala Afrika melawan Kap Verde dan Botswana. Setelah menyelesaikan tugas internasionalnya, ia akan kembali bergabung dengan Liverpool untuk melanjutkan perjuangan di Liga Premier. Pertandingan melawan Southampton akan menjadi ujian pertama Liverpool setelah jeda internasional, diikuti oleh laga besar kontra Real Madrid, klub yang telah meraih gelar Liga Champions sebanyak 15 kali. Duel tersebut tentunya akan menjadi sorotan, mengingat reputasi kedua tim di ajang Eropa.
Keyakinan Mohamed Salah untuk Gelar Liga Premier dan Liga Champions
Dengan optimisme yang tinggi, Salah menyatakan bahwa Liverpool harus selalu berjuang untuk meraih segala trofi yang ada, termasuk Liga Premier dan Liga Champions. Kualitas yang dimiliki tim saat ini, menurut Salah, memberikan mereka keunggulan dan keyakinan untuk bersaing dengan klub-klub terbaik lainnya.
“Kota ini dan klub ini harus selalu berjuang untuk segala sesuatu,” ungkapnya penuh percaya diri. Bagi Salah, Liverpool bukan sekadar tim sepak bola; ia adalah kebanggaan kota dan jutaan pendukungnya. Dukungan penuh dari fans, kerja keras tim, dan filosofi permainan yang dibangun dengan matang di bawah Arne Slot menjadi kombinasi yang membuat Liverpool tak boleh dianggap remeh oleh lawan-lawannya.
Dengan demikian, Liverpool tidak hanya bertujuan untuk menjadi pesaing. Dengan salah satu pemain terbaik dunia seperti Salah di lini depan, ambisi mereka adalah untuk menguasai puncak klasemen dan mengangkat trofi di akhir musim. Pemain Mesir ini pun berharap bahwa kerja keras dan kebersamaan yang terjalin di tim akan membuahkan hasil yang gemilang di akhir musim.
Konsistensi di Liga Premier dan Dominasi di Eropa
Penampilan kuat Liverpool musim ini tidak hanya membuktikan bahwa mereka adalah salah satu tim terbaik di Inggris, tetapi juga menunjukkan kesiapan mereka untuk kembali menjadi kekuatan dominan di Eropa. Dukungan dari para pendukung, serta performa cemerlang pemain-pemain kunci seperti Salah, menjadikan Liverpool sebagai ancaman besar bagi tim-tim lainnya.
Gelar Liga Premier dan Liga Champions musim ini menjadi target utama bagi Liverpool. Dengan kepercayaan diri dan performa apik yang ditunjukkan Mohamed Salah, Liverpool tidak ingin sekadar bersaing—mereka ingin menjadi yang terbaik.