TransparanNews, Depok – Pada Senin (14/10), Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima penghargaan medali kehormatan Loka Praja Samrakshana dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi besar Jokowi dalam meningkatkan keamanan dan keselamatan publik di Indonesia, khususnya dalam pengembangan Korps Bhayangkara. Acara ini digelar di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Jokowi tiba di Mako Brimob sekitar pukul 08.35 WIB dengan ditemani oleh Presiden terpilih, Prabowo Subianto. Kedua tokoh nasional ini tampak serasi mengenakan kemeja putih berdasi merah, dilengkapi dengan jas hitam dan Baret Brimob yang melambangkan kedekatan mereka dengan institusi tersebut. Selain itu, lencana merah putih yang menghiasi bagian dada menambah kesan formal dan penuh kebanggaan dalam acara tersebut.
Kendaraan Taktis Maung: Simbol Kebersamaan dan Kesigapan
Yang menarik perhatian, Jokowi dan Prabowo datang ke lapangan menggunakan kendaraan taktis Maung, sebuah kendaraan yang dirancang untuk kebutuhan militer dan keamanan. Keputusan untuk menggunakan kendaraan ini mencerminkan komitmen terhadap keamanan nasional dan juga kebersamaan antara keduanya dalam menghadapi berbagai tantangan yang akan datang. Di belakang mereka, turut hadir Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, menunjukkan kesolidan antara pimpinan negara dan institusi keamanan.
Medali Loka Praja Samrakshana: Penghargaan atas Dedikasi
Medali Loka Praja Samrakshana yang diberikan kepada Jokowi memiliki arti yang sangat penting. Penghargaan ini merupakan pengakuan terhadap upaya yang telah dilakukan oleh Presiden Jokowi dalam mendukung berbagai kebijakan yang memperkuat peran Polri dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. Pemberian medali ini juga menjadi bentuk penghormatan atas kepemimpinan Jokowi yang dinilai konsisten dalam menciptakan situasi keamanan yang kondusif selama masa pemerintahannya.
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id
Jenderal Listyo Sigit dalam pidatonya menyatakan bahwa medali ini merupakan simbol dari kerja sama antara pemerintah dan Polri dalam menghadirkan rasa aman bagi seluruh masyarakat Indonesia. “Medali ini adalah bentuk apresiasi Polri kepada Presiden Jokowi atas dukungan dan bimbingannya terhadap Korps Bhayangkara selama ini. Kami berharap sinergi ini terus berlanjut di masa yang akan datang,” ujar Listyo di hadapan para peserta upacara.
Apel Gelar Pasukan untuk Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih
Acara pemberian medali ini juga berbarengan dengan apel gelar pasukan yang dilakukan untuk persiapan pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029 dijadwalkan akan dilantik pada 20 Oktober 2024. Pelantikan tersebut menjadi momentum penting bagi Indonesia, dan pengamanan yang ketat diperlukan untuk memastikan kelancaran prosesi tersebut.
Dalam apel tersebut, Kapolri dan Panglima TNI menekankan pentingnya koordinasi antara Polri dan TNI untuk menjaga keamanan selama proses pelantikan berlangsung. “Kita akan memastikan bahwa pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih berlangsung aman dan lancar. Ini adalah momen bersejarah bagi bangsa Indonesia,” tegas Jenderal Listyo Sigit.
Solidaritas Antara Jokowi dan Prabowo di Tengah Transisi Kekuasaan
Momen kebersamaan antara Jokowi dan Prabowo Subianto dalam acara ini juga menjadi simbol transisi kekuasaan yang damai dan harmonis. Kehadiran Jokowi mendampingi Prabowo sebagai Presiden terpilih menunjukkan komitmen untuk memastikan proses peralihan pemerintahan berjalan lancar dan tanpa hambatan. Hal ini sekaligus mengirim pesan positif kepada masyarakat Indonesia bahwa stabilitas politik tetap terjaga.
Jokowi dalam sambutannya mengungkapkan harapannya agar Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka bisa melanjutkan tongkat estafet pembangunan dengan penuh tanggung jawab. “Saya percaya bahwa di bawah kepemimpinan Pak Prabowo dan Mas Gibran, Indonesia akan terus maju dan mencapai kemajuan yang lebih besar. Mari kita dukung bersama untuk Indonesia yang lebih baik,” ujar Jokowi dengan nada penuh optimisme.
Prabowo, yang juga memberikan pidato singkat, menyampaikan rasa terima kasih kepada Jokowi atas dukungannya selama proses transisi ini. Ia menegaskan bahwa kerja sama antara pemerintah dan berbagai elemen bangsa adalah kunci untuk mencapai visi Indonesia yang lebih maju. “Kami akan melanjutkan program-program baik yang telah berjalan dan membawa inovasi untuk kesejahteraan rakyat,” ungkap Prabowo dengan penuh semangat.
Penegasan Komitmen dalam Menjaga Stabilitas Keamanan
Dengan pelaksanaan apel gelar pasukan dan penganugerahan medali kehormatan, acara ini menegaskan kembali pentingnya peran Polri dan TNI dalam menjaga stabilitas keamanan nasional, terutama di masa transisi pemerintahan. Keberadaan kendaraan taktis Maung yang digunakan oleh Jokowi dan Prabowo mencerminkan kesiapan negara dalam menghadapi tantangan keamanan ke depan.
Acara di Mako Brimob ini tidak hanya menjadi ajang penghargaan, tetapi juga simbol sinergi antara pemimpin negara dan aparat keamanan. Dengan persiapan yang matang, diharapkan pelantikan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada 20 Oktober mendatang dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan khidmat.
Kehadiran para pemimpin negara dalam acara ini mengirimkan pesan kuat tentang pentingnya kebersamaan dan komitmen untuk terus menjaga kedamaian serta stabilitas di Indonesia.