TransparanNews, Real Madrid mengalami kekalahan mengejutkan 0-1 dari Espanyol di Stadion RCDE pada Minggu dini hari WIB, akibat gol tunggal Carlos Romero pada menit ke-85. Hasil ini membuat posisi mereka di puncak klasemen La Liga semakin terancam, dengan hanya selisih satu poin dari Atletico Madrid yang berada di peringkat kedua.
Gambar Istimewa: detik.net.id
Jalannya Pertandingan
Sejak peluit awal, Espanyol menunjukkan intensitas tinggi. Pada menit pertama, Javi Puado melepaskan tembakan jarak jauh yang sayangnya masih melambung di atas mistar gawang Thibaut Courtois. Ancaman berlanjut pada menit ke-18 ketika Jofre Carreras mencoba peruntungannya dari luar kotak penalti, namun Courtois kembali sigap mengamankan gawangnya.
Real Madrid baru memberikan respons berarti pada menit ke-39 melalui sepakan jarak jauh Jude Bellingham, namun kiper Espanyol, Joan Garcia, berhasil menepisnya. Di babak kedua, Bellingham kembali menguji Garcia pada menit ke-52 dengan tembakan keras, namun Garcia kembali menunjukkan kelasnya dengan penyelamatan gemilang. Bola muntah yang disambar Kylian Mbappe hanya membentur mistar gawang, menambah frustasi bagi tim tamu.
Kontroversi dan Gol Penentu
Pertandingan ini tidak lepas dari kontroversi. Pada menit ke-61, Carlos Romero melakukan tekel keras terhadap Mbappe, yang menurut banyak pihak seharusnya berbuah kartu merah. Namun, wasit Alejandro Muniz Ruiz hanya memberikan kartu kuning, keputusan yang dipertanyakan oleh pelatih Carlo Ancelotti.
Ironisnya, Romero menjadi pahlawan bagi Espanyol dengan mencetak gol penentu pada menit ke-85. Berawal dari serangan balik cepat, umpan silang Omar El-Hilali dari sisi kanan berhasil disambut Romero dengan tembakan first-time yang tak mampu dihalau Courtois. Upaya Real Madrid untuk menyamakan kedudukan di sisa waktu tidak membuahkan hasil, dan mereka harus pulang dengan tangan hampa.
Dampak pada Klasemen
Kekalahan ini membuat Real Madrid tetap berada di puncak klasemen dengan 49 poin, namun kini hanya berjarak satu poin dari Atletico Madrid yang menguntit di posisi kedua. Sementara itu, kemenangan ini sangat berarti bagi Espanyol, yang berhasil keluar dari zona degradasi dan menempati peringkat ke-17 dengan 23 poin.
Cedera dan Tantangan ke Depan
Selain kekalahan, Real Madrid juga dihadapkan pada masalah cedera. Bek andalan mereka, Antonio Rüdiger, terpaksa meninggalkan lapangan lebih awal karena cedera. Situasi ini menambah daftar kekhawatiran bagi Ancelotti menjelang pertandingan penting melawan Atletico Madrid dan Manchester City dalam waktu dekat.
Kekalahan Real Madrid dari Espanyol menyoroti beberapa masalah yang perlu segera diatasi oleh Carlo Ancelotti dan timnya. Selain efisiensi serangan yang kurang optimal, keputusan kontroversial wasit dan cedera pemain kunci menjadi tantangan tambahan. Dengan persaingan di puncak klasemen yang semakin ketat, Los Blancos harus segera bangkit dan menunjukkan performa terbaik mereka untuk mempertahankan posisi teratas.
